Jika disuruh memilih antara menulis, ngeblog ataupun design grafis tentu aku dengan tegas akan memilih pilihan terakhir atau design, kenapa? saya tidak akan bercerita panjang lebar jika ingin tahu alasanku silakan baca disini. Sejujurnya aku bukanlah orang yang pandai merangkai kata indah seperti teman-teman penulis atau para blogger yang lain. Berawal dari situasi yang sulit. Disalah satu pesan terakhir ayahku, beliau berwasiat padaku untuk menyebarkan kebaikan dari agama yang saya anut agar bisa memberi manfaat pada orang lain.
Bukan perkara mudah untuk berbicara tentang agama. karena aku tidak punya basic pendidikan pesantren, jangankan pesantren aku aktif mengenal dunia islam saja ketika sudah duduk dibangku kuliah setelah sebelumnya aku mengikuti agama ayahku. Sungguh beban yang berat bila aku harus terjun di dunia dakwa, tapi tidak pilihan lain karena sebuah keinginan ayah demi kebaikan bersama. Akhirnya pilihanku ikut bergabung ke majlis taklim satu ke majelis ta'lim lainnya sampai aku mendapatkan sedikit ilmu dari teman yang ikhlas membimbingku pada dunia rohani.
Dan untuk mengabadikan sedikit ilmu dan pengalaman-pengalaman ritual maka kuputuskan untuk membuat sebuah blog. Dengan blog aku bisa merekam catatan-catatan perjalanan hidup dan hal-hal yang bermanfaat khususnya untuk nasehat diri sendiri. Dengan keterbatasan kemampuan didunia perbloggeran aku memberanikan diri mempublish tulisanku melalui blog. Maka lahirlah blog yang bernama Media Robbani, Harapanku agar tulisanku bisa dibaca dilingkup lebih luas.
Memang tidak mudah bisa konsisten dalam mengupdate blog, selain karena aktifitas dunia nyata yang menyita waktu juga banyak hal yang jadi penghambat untuk update blog. Dua hal yang sering kita lupakan adalah tanpa adanya tujuan ngeblog dan tanpa adanya sasaran yang ingin diraih dari ngeblog itu sendiri. Tanpa dua hal itu aku yakin hanya menghitung bulan maka blog yang dibangun akan menjadi sarang laba-laba yang dipenuhi dengan semak belukar karena tidak pernah kita jamah.
Diawal ngeblog aku masih bingung harus bagaimana dan kenapa selain mempublish artikel. Harus jatuh bangun untuk mempertahankan eksistensi blog yang sesuai dengan tujuan awal. Sempat beberapa bulan vacum update blog bahkan hampir frustasi. Bayangkan sudah susah payah menulis artikel tak ada satupun yang memberikan respon, boro-boro respon page view saja tidak lebih dari duapuluh orang. Ternyata memang tidak mudah membangun blog semua harus melalui proses yang berjenjang tidak bisa berjalan secara instant. Jangan berharap dikunjungi blogger lain jika kita sendiri tidak memulai mengunjungi blog lain.
Beruntung aku mengenal beberapa group blogger di jejaring sosial Facebook yang salah satunya bernama Warung Blogger. Dari group-group tersebut aku berkenalan dengan para blogger yang sudah malang melintang didunia perbloggeran aku banyak belajar dari mereka bagaimana menjadi blogger yang baik dan benar tetap saja hukum sebab akibat berlalu didunia online. Alhamdulillah dengan aktif dan mau berinteraksi di group makin banyak blogger yang aku kenal yang salah satunya sohibul giveway mbak Ika Koentjoro. Terimakasih ya mbak.
Bermasyarakat di dunia online atau khususnya melalui media blog tidak beda jauh dengan bermasyarakat di dunia yang sesungguhnya. Kita perlu saling bersilaturahmi atau blogwalking, dari blogwalking selain saling sapa, kita juga banyak mendapat manfaat ilmu. Blogwalking ke blog orang lain ibarat sedang bertamu kerumah orang lain maka harus mengutamakan unggah-ungguh dan sikap saling menghormati. Tanpa dua hal itu cepat atau lambat kita akan terhempas dengan sendirinya.
Blogger yang baik menurutku adalah blogger yang mau menghargai karya blogger lainnya, tidak komentar OOT seperti "Nice post, Nice article, Follback gan" dan sebagainya. Komentar demikian menurutku mencerminkan sikap yang sangat tidak profesional. Tidak dipungkiri dalam dunia blogsphere kita juga mendambakan page rank yang tinggi serta page view yang banyak, tapi bukan berarti menghalalkan segala cara, etika berinteraksi tetap menjadi prioritas utama, karena apabila kita dihargai dan dicintai blogger lainnya insya Allah pengunjung akan ramai maka page rank akan naik secara otomatis.
Intinya apabila ingin menjadi blogger yang baik belajarlah menghargai sesama blogger maka kita akan dihargai blogger lain. Semoga Sukses menjadi blogger yang bermartabat .
Aamiin.. Semoga sukses jadi blogger yang bemartabat lagi bermanfaat untuk orang lain.. ^_^
ReplyDeleteSetidaknya tujuan seperti ini lebih bisa bertahan lama yaa, ketimbang hanya ingin sukses yang aneh-aneh hanya untuk kepentingan sendiri..
Padahal tanpa orang lain pun memang kita tidak bisa menjadi apa2 pastinya..
Mudah2an menang GA nya yaa Om Insan.. :-D
Aamiin...
Deletesaya baca tulisannya juga baguus kok mas
setuju dengan paparannya..
bener om, niatan awal nge-blog dan tema artikel dalam blog yg sudah kita niatkan di awal itulah menurutku yg akan membantu menstimulus akan kelancanran update dari suatu blog,
ReplyDeleteNice post #halaah ^_^
Yups setuju, karena akan lebih gampang dan fokus dalam updatenya
DeleteBermartabat= BERmanfaat, TAat dan bersahaBAT...
ReplyDeletebelajar konsisiten ngblog #Kencangkan ikat kepala hhe..
wuih boleh juga Bermartabat-nya..
Deleteiya diikatkan biar gak pusing
saya tahu. pemikiran yang demikian muncul bukan tanpa alasan, melihat yang ditulis disini, saya jadi lebih dominan ke Anda. lebih baik menjadi silent rider, tanpa harus jadi bromocorah yag kadang membuat komentar seolah dibuat2..hanya untuk beberapa alasan
ReplyDeletelebih baik blog kita sepi komentar, tapi diam-diam ada sepasang mata yang memaknai cukup dengan memantau google analystik, Bagi saya silent rider itu pengunjung yang lebih terhormat, lebih beradab.. mungkin lebih tepatnya anda disini sebagai "quiet people have loadest mind"
Yups setuju, "Ada pepatah jika tidak bisa berbicara yang baik lebih baik diam", jika dalam dunia blogsphere "jika tidak bisa komentar yang baik lebih baik jadi silent rider" itu lebih terhormat dari sekedar mencari backlink
Deletesaya nobatkan Anda sebagai blogger yang produktif, tak pernah absen ngisi blog yang jumlahnya entah ada berapa media, media, media....jangan kayak blogger Bogor yang doyannya makan putu ayu ama bikin wingko. Blognya sampe penuh semak belukar dan sarang laba-laba.
ReplyDeleteTulisan Anda selalu bernas dan bermanfaat kok, bro! up up, gan! Semoga saya bisa makin rajin ngeblog dan berbagi kecerewetan :)
Ya wis kalau blogger Bogor sudah bosen putu ayu kirim aja ke blogger Surabaya...
Deletegampang toh...,penak toh..
tujuan yang mulia kang. semoga apa yang diusahakan dicatat sebagai amal ibadah yang berbuah pahala. gak sedikit kok yang memperoleh hal hal baik dari blog kang insan....
ReplyDeletesemangat...!!!
Bisa terus menulis untuk beberapa blog dan rajin bersihin sarang laba-laba, itu belum seberapa dibanding dengan passion mendisain grafis?? Waduuh... Gimana dengan hasil desainnya ya?
ReplyDeleteSama seperti saya, awalnya, ngeblog cuma dijadikan ajang curhatan semata yang bisa dinikmati sendiri. untuk sekrang paling tidak membuat tulisan layak baca. tapi kalo kata om ari tunsa yang penting ngeblog, heheh.
ReplyDeletesaya juga setuju dengan saling menghargai postingan orang lain dengan memberikan komentar yang tidak nyeleneh. mungkin karena mereka kejar target makanya komen OOT :)
paling sebel lagi kalo comentnya cuma "mantap",bukan hanya sekali aja tapi berkai2 loh..heuuuuhhhhhhh *pletalkkkkk*
ReplyDeletebeberpa kali mampir sini kok g bisa dibuka ya mas?tapi kali ini bisa hehe,,jadi bisa bersilaturaahmi deh :D
Bermanfaat, bermartabat, bersahabat, berbobot, tmp berbagi ilmu, mempererat tali silaturrahmi semua lengkap diblog nya mas Insan.. Moga2 aku bisa mengikuti jejak sukses mu...
ReplyDeleteBtw.. Putu ayu raksasa... Maauuu :-P
Bermanfaat, bermartabat, bersahabat, berbobot, tmp berbagi ilmu, mempererat tali silaturrahmi semua lengkap diblog nya mas Insan.. Moga2 aku bisa mengikuti jejak sukses mu...
ReplyDeleteBtw.. Putu ayu raksasa... Maauuu :-P
mau dong mas insan dibuatkan desain :)
ReplyDeleteSepakat dengan blogger bermartabat pak Insan robbani. BW bukan hanya sebagai ajang memperpadat traffic blog, juga sebagai ajang silaturrahim, maka berkomentarlah yang santun dan sesuai dengan tema yang ditulis. Terimakasih partisipasinya pak ^^
ReplyDeleteBiarkan blog kita ramai secara natural sam.. Tanpa harus memaksa orang lain mampir, tapi dengan membuat artikel-artikel yang berkualitas dan cerdas. Follower itu menurut saya tak sebarapa penting, tapi redear itulah yang perlu kita cari.
ReplyDeletesukses GA-nya ya gan.. nice artikel sob
Yang perlu digaris bawahi dengan tebal adalah 'etika dalam berinteraksi'. Ilmu ini yang tidak semua orang termasuk sesama blogger pun memahami. Jangan pernah hilang rasa untuk menjadi blogger yang 'baik' :D
ReplyDelete