Wednesday, September 4, 2013

Filosofi Pohon Kelapa

Kita semua tentunya sudah tidak asing dengan pohon kelapa, tapi pernahkah kita belajar dari filosofi pohon kelapa? Kelapa (Cocos nucifera) adalah anggota tunggal dalam marga Cocos dari suku aren-arenan atau Arecaceae. Tumbuhan ini dimanfaatkan hampir semua bagiannya oleh manusia sehingga dianggap sebagai tumbuhan serbaguna, terutama bagi masyarakat pesisir. Kelapa juga adalah sebutan untuk buah yang dihasilkan tumbuhan ini. Tumbuhan ini diperkirakan berasal dari pesisir Samudera Hindia di sisi Asia, namun kini telah menyebar luas di seluruh pantai tropika dunia.

pohon kelapa l sumber gambar
Pada artikel kali ini saya tidak akan membahas tentang sejarah asal-usul dari pohon kelapa tapi akan membahas tentang filosofi dari pohon kelapa yang sangat menginpirasi sesuai tema giveaway. Seperti yang sudah disebut diatas bahwa pohon kelapa adalah tumbuhan serbaguna dan yang menjadi bagian dari tumbuhan itu semuanya berguna dan memberi manfaat hingga tidak menyisakan sedikitpun mulai dari akar yang paling bawah hingga daun yang paling tinggi.

Mari kita perhatikan satu persatu mulai dari akar tumbuhan tersebut. 

  • Akar kelapa selain bisa berfungsi sebagai penahan terjadinya erosi juga bisa dimanfaatkan sebagai kayu bakar juga untuk hiasan kerajinan tangan dan hebatnya akar kelapa ini menginspirasi penemuan teknologi penyangga bangunan Cakar Ayam dan terbukti banyak bangunan yang menggunakan tehnik seperti akar kelapa.
     
  • Kayu dari batangnya, yang disebut kayu glugu, dapat dipakai sebagai papan untuk rumah atau bisa juga untuk penyangga bangunan atau yang disebut dengan soko guru.
  • Daunnya dipakai sebagai atap rumah setelah dikeringkan. Daun muda kelapa disebut janur, dipakai sebagai bahan anyaman dalam pembuatan ketupat atau berbagai bentuk hiasan yang sangat menarik, terutama oleh masyarakat Jawa dan Bali dalam berbagai upacara, dan menjadi bentuk kerajinan tangan yang berdiri sendiri (seni merangkai janur).
  • Tangkai anak daun yang sudah dikeringkan disebut lidi, jika dihimpun menjadi satu bisa dijadikan sapu untuk membersihkan sampah dan kotoran.
  • Tandan bunga yang masih muda, yang disebut mayang atau manggar dalam bahasa Jawa, dipakai orang untuk hiasan dalam upacara perkawinan dengan simbol tertentu. Mayang oleh orang Jawa-Mataraman dipakai sebagai bahan pengganti gori dalam pembuatan gudeg dan disebut gudeg manggar.
     
  • Bunga betina atau buah mudanya, disebut bluluk dalam bahasa Jawa, dapat dimakan. Cairan manis yang keluar dari tangkai bunga, disebut (air) nira atau legèn (bahasa. Jawa), dapat diminum sebagai penyegar atau difermentasi menjadi tuak. Gula kelapa juga dibuat dari nira ini.
  • Buah kelapa adalah bagian paling bernilai ekonomi. Sabut yang berupa serat-serat kasar, bisa digunakan sebagai bahan bakar, pengisi jok kursi, anyaman tali, keset, serta media tanam bagi anggrek. Tempurung atau batok, bisa digunakan sebagai bahan bakar, pengganti gayung, wadah minuman, dan bahan baku berbagai kerajinan tangan.
  • Endosperma buah kelapa yang berupa cairan serta endapannya yang melekat di dinding dalam batok (daging buah kelapa) adalah sumber penyegar populer. Daging buah muda berwarna putih dan lunak serta biasa disajikan sebagai es kelapa muda atau es degan. Cairan ini mengandung beraneka enzim dan memilki khasiat penetral racun dan efek penyegar/penenang. Beberapa kelapa bermutasi sehingga endapannya tidak melekat pada dinding batok melainkan tercampur dengan cairan endosperma. Mutasi ini disebut (kelapa) kopyor. Daging buah tua kelapa berwarna putih dan mengeras. Sarinya diperas dan cairannya dinamakan santan.
  • Daging buah tua ini juga dapat diambil dan dikeringkan serta menjadi komoditi perdagangan bernilai ekonomis, yang disebut kopra. Kopra adalah bahan baku pembuatan minyak kelapa dan turunannya. Cairan buah tua biasanya tidak menjadi bahan minuman penyegar dan merupakan limbah industri kopra. Namun demikian, cairan ini dapat dimanfaatkan lagi untuk dibuat menjadi bahan semacam jelly yang disebut nata de coco dan merupakan bahan campuran minuman penyegar. Daging buah kelapa juga dapat dimanfaatkan sebagai penambah aroma pada masakan daging serta dapat dimanfaatkan sebagai obat rambut yang rontok dan mudah patah.

Sungguh luar biasa yang dihasilkan dari pohon kelapa, mulai dari akar sampai pucuk daun yang paling tinggi memberikan manfaat bagi manusia. Melihat dari filosofi dan azas manfaat yang diberikan pohon kelapa ini merupakan ayat kauniyah yang diberikan oleh Allah Ta'ala agar manusia bisa belajar dan memaknai hidup ini seperti pohon kelapa. Tidak menimbulkan kerusakan bahkan menjaga lingkungan dari kerusakan.

Pohon kelapa adalah symbol dari jiwa yang kokoh, kuat dan kaya akan manfaat. Tidak merasa takut bercita-cita tinggi walau angin menghembus kencang. Kuat bukan untuk menindas sesama tetapi mengayomi pohon-kecil yang ada disekitarnya. Kaya tapi tidak kikir karena apa yang dia miliki semua bisa memberi manfaat positif.

Apakah kita sudah bisa memberi manfaat bagi sesama? Kita sendiri yang mampu menjawabnya.





Sumber : wikipedia kelapa 

   

Artikel Media Macarita Sejenis

Categories: ,

35 comments:

"Setelah dibaca silakan berikan komentar sesuai isi posting. Karena isi posting sopan maka diharap komentarnya juga sopan dan tidak menulis komentar spam yang tidak ada hubungannya dengan posting. Maaf jika komentar OOT terpaksa kami hapus."

  1. Wah saya baru tau mas insan filosofi buah kelapa ini.. Ternyata betul-betul bermanfaat dan gak sia-sia..Buah kaya manfaat

    Satu lagi, air kelapa juga buat toksin (pembuang racun di dalam tubuh) ..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul sekali...
      masih banyak manfaat2 lain yg tidak sempat kesebut

      Delete
  2. Sungguh filosofi..yang kaya arti dan makna dari sebuah ohon kelapa mas..

    Beruntung dan paling bahagia hidupnya...bila kehadiran dan keberadaannya dapat memberikan manfaat ke pd orang2 di sekitarnya...
    Nice dan salam :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Alhamdulillah sekali jika bisa memberi manfaat kepada orang lain..

      Salam

      Delete
  3. bapak... makanya kelapa (siluet kelapa) menjadi lambang pramuka di Indonesia... harapannya ingin anak pramuka bermanfaat seperti kelapa..

    ReplyDelete
  4. tak ada satu bagianpun yg terbuang ya. Tp sayangnya di daerah saya ndak cocok untuk menanam kelapa.

    ReplyDelete
    Replies
    1. kenapa mbak ? daerah dataran tinggi kah?
      tetapi tetep bisa menikmati kan..??

      Delete
  5. hidup pramuka, (hhe.. tunas kelapa kan simbolnya)
    baca ini juga ya mba :) http://pudjakusumah.blogspot.com/2013/08/au-dan-kenangan-tentangmu-bunga-wijaya.html

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh Mas ini Seorang pramuka ya..?
      oke deh terimakasih tentang cerita bunga Wijaya kusuma

      Delete
    2. hhuhuuuu... jangan panggil aku "mba" #NangisKejer

      Delete
    3. hho.... udah ga nangis qo sekarang mah. :p
      makasih juga kunjungannya mas, :)

      Delete
  6. Akarnya tertanam kuat di tanah, batangnya menjulang ke atas,menghasilkan buah setiap waktu. Seperti itulah umat Islam seharusnya dalam menegakkan kalimat Laa'ilahailallah. Mengakar pada kalbu kita sekalipun dengan tantangan2 yang ada, amalan-amalannya sampai dan diterima oleh Allah (menjulang tinggi). Dimana semua itu dilakukan tak mengenal musim/waktu (berbuah sepanjang masa. Lihat QS Ibrahim 24-25.

    Semoga sukses dengan GA-nya.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yang digambarkan dalam Islam sesuai hadist Rasul adalah buah kurma, tapi berhubung di Indonesia tidak ada pohon kurma diganti yang hampir sejenis yakni kelapa

      Delete
    2. memang pinter bapak ini. maksud saya juga gitu... ^_^

      Delete
  7. dari atas sampai akar nya semua bermanfaat dan menguntungkan :D

    ReplyDelete
  8. Subhannalloh alangkah indahnya jika kita masing2 mampu bermanfaat satu sama lain ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. Tentunya dunia akan terasa lebih nyaman dan damai ya mas

      Delete
  9. jadi ingat pramuka dulu jaman SMA

    oh ya, saya sedang mengikuti lomba, mohon dukungan untuk like, komentar, atau bisa share foto saya disini terima kasih

    ReplyDelete
  10. saya pernah dapet pelajaran ini pas pramuka. itulah mengapa ada tunas kelapa dalam pramuka :)

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oh iya baru ib=ngat saya kalau pramuka memakai symbol kelapa

      Delete
  11. Intinya, hikmah dari falsafah Pohon Kelapa, eksistensi manusia diharapkan bermanfaat bagi lingkungannya. Akarnya yang tertanam kokoh di bumi ada hikmah bahwa hidup harus memiliki keyakinan yang kokoh, pohonya yang lurus menjulang tinggi bermakna punyailah mimpi dan tujuan hidup yang lurus, berbuah sepanjang tahun bermakna memberikan manfaat.

    Semoga kita termasuk orang-orang yang dapat memberikan manfaat seperti sebatang pohon kelapa

    ReplyDelete
    Replies
    1. Masya Allah, bagus banget komentarnya
      terimakasih sudah menambahi

      Delete
  12. tidak ada bagian yg terbuang dr pohon kelapa. Semua bermanfaat :)

    ReplyDelete
  13. Luar biasa sekali pohon kelapa ini ya mas, manfaatnya hampir semua bagian pohonnya memberi manfaat. Subhanallah....
    apa kabar kakak kuh ? ;)

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya begitulah, sebuah filosofi yang bagus..

      Alhamdulillah kabar baik Adik

      Delete
  14. manusia yang hebat adalah manusia yang memiliki manfaat bagi sesamanya....ilustrasi filosofi pohon kelapa sungguh tepat sekali....selamat berlomba, semoga menjadi yang terbaik...salam :-)

    ReplyDelete
  15. ternyata dari daun sampai akarnya dapat dimanfaat kan .. luar bisa banget nih pohon kelapa..

    ReplyDelete
  16. jadi inget waktu jadi pramuka. dulu kan pramuka pake pohon kelapa juga kemana mana.. :D
    jadi inget masa muda kang...

    ReplyDelete